Catatan Lebah Muda

Catatan kecil pemuda di kaki langit

Jumat, 23 November 2012

Memulai Langkah Bayi




              Sebelumnya kita telah membahas mengenai pentingnya makna sebuah mimpi, betap mimpi menjadi sebuah pelatuk sederhana yang memberikan kekuatan tiap-tiap orang yang yakin dan percaya. Namun, apakah mimpi bisa terwujud hanya dengan percaya dan yakin? Tidak! Ya, tentu saja tidak. Mimpi adalah pijakan awal dan penjaga semangat, namun untuk mewujudkan mimpi-mimpi tersebut tentu harus ada usaha nyata.
            Banyak orang kadang berpikir bahwa menjadi seorang yang berhasil meraih mimpi-mimpi adalah orang-orang yang memang terlahir untuk menjadi sukses. Padahal setiap orang-orang yang berhasil mewujudkan mimpi-mimpinya bukanlah orang-orang yang terlahir dengan kesuksesan tapi mereka-mereka yang memulai langkah-langkah besar dalam hidupnya dengan langkah-langkah kecil bahkan langkah-langkah bayi.
            Ya, terkesan sepele dan lucu memang ketika mendengar langkah-langkah bayi untuk mengawali sebuah kesuksesan. Tapi percayalah, banyak diantara kita yang menyepelekan dan bahkan tidak memiliki keberanian untuk memulai langkah bayi dalam perjalanan kesuksesan kita. Banyak orang yang akhirnya tidak memulai langkah-langkah besar hidupnya karena tidak memiliki keberanian dan kemantapan hati untuk memulai langkah-langkah bayinya. Banyak orang merasa langkah-langkah bayi hanyalah untuk orang-orang biasa. Padahal setiap orang besar pun memiliki langkah-langkah bayinya masing-masing.
            Kita tidak akan pernah menjadi orang yang memiliki karya yang besar apabila kita tidak pernah memulai langkah bayi. Seorang bayi tidak akan pernah bisa berlari tanpa didahului merangkak, berjalan tertatih, berjalan lancar. Michael Jordan mengambil langkah bayinya menjadi seorang pebasket handal dengan mengalahkan kakaknya dalam permainan satu lawan satu di lapangan kecil belakang rumahnya. Thomas Alva Edison mengambil langkahnya bayinya sebagai seorang ilmuwan dengan mengerami telur ayam di kandang dekat rumahnya. Semua orang besar di dunia ini mengambil langkah bayi, lalu mengapa kita tidak berani mengambil langkah bayi sedari dini? Mulailah mengambil langkah-langkah bayi dalam hidup, mulailah memulai perjuangan meraih impian-impian kita. Dan jadilah orang yang tersenyum di akhir, ussi kita meraih semua mimpi-mimpi besar kita, dengan memulai satu langkah kecil, satu langkah bayi. Salam untuk Indonesia Optimis! J

Dien Iqbal, 16 November 2012, 10.58 PM


Free Template Blogger collection template Hot Deals SEO

0 komentar:

Posting Komentar